NONTON MOTOGP - Pembalap andalan tim Ducati Lenovo Francesco Bagnaia atau Pecco Bagnaia tengah jadi sorotan jelang digelarnya MotoGP Mandalika 2022. Karena penampilan buruknya di seri pertama MotoGP Qatar 2022 membuat Pecco dapat kritik pedas dari eks Manajer Tim LCR Honda, Oscar Haro.
Seperti diketahui, Pecco memang meraih hasil kurang baik dalam balapan seri pertama musim ini, yaitu MotoGP Qatar 2022. Rider asal Italia itu gagal mendulang poin karena ia terjatuh pada putaran ke-12.
Setelah itu, Pecco sangat kecewa dengan Ducati. Pecco mengeluhkan kalau tim yang bermarkas di Borgo Panigale itu memintanya mencoba banyak part selama sesi latihan bebas.
Sampai-sampai, Pecco mengatakan bahwa dirinya bukanlah pembalap tes yang kerjanya mencoba part-part motor. Namun, dia berada di sana untuk menang.
Hasilnya, Ducati pun sampai menyampaikan permintaan maaf kepada Pecco. Hal tersebut justru mendapat sorotan dari Oscar Haro, mantan manajer tim LCR Honda.
“Saya tidak pernah mendengar seorang pembalap mengeluh karena dia mencoba hal-hal baru, Marc Marquez senang mencobanya. Dia tidak bisa mengatakan bahwa itu bukan pekerjaannya merasa seperti seorang test driver,” ucap Oscar Haro, dikutip NONTON MOTOGP dari Tuttomotoriweb.
"Ketika Anda memakai motor baru, maka wajar anda merasa ada perbedaan, tapi Jorge Martin bisa meraih pole,” lanjut Oscar Haro.
Oscar Haro mengkritik pedas Pecco. Dia menilai kalau tidak seharusnya Pecco mengeluhkan hal tersebut kepada Ducati. dia menilai kalau murid dari Valentino Rossi seperti anak kecil.
“Pecco bukan lagi jadi orang baik seperti saat balapan bersama Mahindra, dia selalu memberikan 100% di sana karena ingin ke MotoGP,” ungkap Oscar Haro.
“Sekarang dia berada di kelas premier, tapi dia malah komplain. Karakternya berubah, dia bukan lagi anak kecil. Saya pikir melawan Dall'Igna adalah hal terburuk,” tutur Oscar Haro.
